 |
| 28 karyawan google dipecat |
Last Young Boy - Nasib miris 28 karyawan google dipecat dalam aksi bela palestina, keputusan perusahaan tersebut menyusul serangkaian protes dari banyak karyawan pada sikap prusahaan Google yang telah menyediakan cloud dan AI untuk bertujuan membantu pihak militer israel dan pemerintahan.
Kontrak Project Nimbus
Kontrak kerjasama untuk membuat cloud dan AI untuk dinamakan Project Nimbus dengan nilai kesepakatan US$ 1,2 Miliar. Google dan juga Amazon siap menyediakan layanan cloud computing, tools AI, dan juga data center, serta membentuk infrastruktur cloud lainnya kepada Israel.
Laporan pemecatan itu telah muncul di situ CNBC Internasional yang mengutip memo internal perusahaan, dengan tulisan yang ditulis langsung oleh wakil presiden keamanan global Google, yaitu Chris Rackow.
"Setelah melakukan penyelidikan, hari ini kami memecat 28 pegawai yang diketahui terlibat [aksi protes]. Kami akan menyelidiki terus dan mengambil tindakan jika diperlukan," kata Rackow, dikutip Jumat (19/4/2024).
Mengambil Alih Ruangan Kerja
Rackow mengatakan, mereka yang melakukan protes telah mengambil alih ruangan kantor, merusak properti kantor, dan menghambat pekerjaan pegawai lainnya, bahkan dia juga menyampaikan bahwa aksi para karyawan itu sampai mengamcam rekan kerja lainnya.